CRUD DATABASE MYSQL DENGAN PHP PADA ANDROID STUDIO

Hey kawanku, apa kabar hari ini? Semoga selalu dalam keadaan sehat walafiat. Pada postingan kali ini aku membahas materi pengenalan SQLite pada Android Studio, Untuk melihat teori sebelumnya bisa klik disini

Teori Singkat

CRUD adalah singkatan dari create, read, update, and delete. Keempat poin ini menurut Techopedia merupakan fungsi-fungsi utama yang diimplementasikan dalam aplikasi database. Akronim CRUD mengidentifikasi semua fungsi utama yang melekat pada database relasional dan aplikasi yang digunakan untuk mengelolanya, termasuk Oracle Database, Microsoft SQL Server, MySQL, dan lainnya.

CRUD adalah operasi pemograman yang menawarkan fungsi penuh, Dalam memahami pemograman komputer, CRUD merupakan fungsi yang esensial untuk dipahami. kamu perlu memahami arti dari semua fungsi yang diimplementasikan dari database atau aplikasi, tidak hanya arti dari sebagian fungsi saja. Fungsi create, read, update, dan delete merupakan fungsi yang secara konstan digunakan dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pekerjaan seorang programmer. Ini karena hampir sebagian besar pemograman komputer modern menggunakan fungsi CRUD.

Create
Fungsi CRUD yang pertama adalah create. Fungsi ini memungkinkanmu membuat record baru dalam database. Dalam aplikasi SQL, fungsi create sering disebut juga sebagai insert. Kamu dapat membuat baris baru dan mengisinya dengan data yang sesuai dengan setiap atribut. Tetapi, hanya administrator yang dapat menambahkan atribut baru ke tabel itu sendiri.

Read
Fungsi read hampir mirip dengan fungsi search. Fungsi ini memungkinkan kamu untuk mencari dan mengambil data tertentu dalam tabel dan membaca nilainya. Kamu dapat menemukan record yang diinginkan menggunakan kata kunci,atau dengan memfilter data berdasarkan kriteria yang diinginkan.

Update
Untuk memodifikasi record yang telah tersimpan di database, fungsi CRUD yang bisa kamu gunakan adalah fungsi update. Namun, kamu perlu mengubah berbagai informasi terkait agar bisa memodifikasi record yang diinginkan secara utuh. Record yang ada dalam database harus diubah dan semua nilai atribut diubah untuk mencerminkan karakteristik baru yang diinginkan.

Delete
Ketika ada record atau data yang tidak lagi dibutuhkan dalam database, fungsi CRUD yang digunakan adalah fungsi delete. Fungsi ini dapat digunakan untuk menghapus data tersebut. Beberapa aplikasi database relasional mungkin mengizinkan kamu untuk melakukan hard delete atau soft delete. Hard delete akan secara menghapus catatan dari database permanen. Sementara, soft delete hanya akan memperbarui status baris untuk menunjukkan bahwa data telah dihapus meskipun data tersebut tetap ada dan utuh.

PHP dan MySQL

HP and MySQL merupakan kolaborasi antara bahasa pemrograman dan layanan database yang populer saat ini. Jumlah situs yang menggunakan PHP mencapai 78.9% (The Web Technology Surveys, 2019). PHP adalah bahasa pemrograman script server-side yang didesain untuk pengembangan web. Selain itu, PHP juga bisa digunakan sebagai bahasa pemrograman umum yang digunakan pada website seperti Wikipedia, WordPress, Facebook dan lain-lain. Penggunaan PHP banyak dipadukan dengan MySQL. MySQL adalah sebuah perangkat lunak system manajemen basis data SQL (DBMS) yang multithread, dan multi-user.

MySQL ditetapkan sebagai RDBMS terpopuler kedua per Juli 2019 setelah Oracle (DB-Engines, 2019). Keduanya dapat digunakan secara gratis, dirilis dengan lisensi open source, dan memiliki komunitas pengguna yang besar. Kelebihan-kelebihan tersebut menjadikan PHP dan MySQL sebagai salah satu pilihan teknologi yang digunakan untuk membuat website. Developer harus memiliki kompetensi yang memadahi untuk dapat memanfaatkan PHP dan MySQL. Untuk PHP diperlukan pemahaman sintaks, variabel, tipe data, metode pembuatan form, struktur kontrol, konsep cookies, konsep session, metode pembuatan fungsi, metode pengelolaan file, dan manajemen direktori. Untuk MySQL, developer harus memahami dasar-dasar Structure Query Language (SQL). SQL merupakan bahasa standar untuk menyimpan, mengubah, dan mengambil data pada database.

Web Services

Web service merupakan aplikasi yang berisi sekumpulan basis data (database) dan perangkat lunak (software) atau bagian dari program perangkat lunak yang diakses secara remote oleh piranti dengan perantara tertentu. Melalui web service, memungkinkan pengguna untuk mengatasi permasalahan berupa interoperability dan mengintegrasikan sistem berbeda.

Pada umumnya, web service memiliki ciri khusus berupa URL layaknya web. Yang membuat berbeda adalah interaksi yang diberikan oleh web service itu sendiri. URL pada web service hanya mengandung sekumpulan informasi, perintah, dan konfigurasi (sintaks yang berguna untuk membangun fungsi tertentu dari aplikasi). untuk ilustrasi gambaran dari Web Servis bisa anda lihat pada gambar di bawah ini.

Web service mampu menukar data tanpa memandang sumber database, bahasa yang digunakan, dan pada platform apa data tersebut dikonsumsi. Kemampuan itulah yang memungkinkan web service menjadi jembatan penghubung untuk berbagai sistem.

2.3 CRUD MYSQL DAN PHP

Pertama jalankan aplikasi IDE Android Studio, caranya : 

  1. Pilih Start → Android Studio
  2. Pilih →Start a new Android Studio Project
  3. Pilih →Empty Activity → Next

4. Selanjutnya buat layout linear layout dengan ketikan kode program activity_main.xml seperti di bawah ini.

5. Preview dari kode program di atas tampil seperti berikut :

6. Selanjutnya ketikan kode MainActivity.java sebagai berikut :

7. Selanjutnya kita akan membuat activity baru yang berisi layout activity_tampil_semua_mhs.xml dan class TampilSemuaPgw. Caranya yaitu :

  • Klik kanan pada direktori package name > New > Activity > Empty Activity

8. activity_tampil_semua_mhs.xml Layout ini nantinya akan digunakan untuk melihat semua data pegawai yang sudah diinputkan pada layout utama. Silahkan tambahkan kode-kode di bawah pada layout tersebut :

9. Untuk kode-kode java pada class TampilSemuaMhs.java coba anda ketikan seperti berikut

10. Buat activity lagi yang berisi layout list_item.xml dan class ListView. Caranya pembuatannya sama dengan point pertama, hanya saja bagian Activity name silahkan isikan dengan “ListView” dan Layout Name isikan dengan “list_item”. Jika sudah klik Finish.

11. Class ListView.java tidak usah ditambahkan kode-kode java lagi. Biarkan default saja seperti saat kita membuat class baru. sedangkan untuk list_item.xml Isikan kode berikut ini pada layout :

12. Activity ini berfungsi untuk menampilkan detail salah satu data mahasiswa yang diklik dari tampilan semua data mahasiswa. Activity ini terdiri dari Layout activity_tampil_mhs.xml dan Class TampilMhs.java untuk Cara pembuatannya sama dengan di atas.

13. Untuk layout activity_tampil_mhs.xml sendiri kita ketikan kode programya seperti di bawah ini.

14. Untuk Perview tampilan dari layout di atas akan tampak seperti gambar di bawah ini

15. Untuk kode java pada class TampilMhs.java kita ketikan seperti berikut :

16. Selanjutnya silahkan buat class baru dengan nama konfigurasi.java. Klik kanan pada direktori nama package, caranya Pilih New > Java Class

Lalu tambahkan kode-kode berikut di bawah ini

17. Setelah itu buat class RequestHandler.java, caranya sama dengan yang di atas. Class ini berfungsi untuk menangani permintaan jaringan.

Untuk kode-kodenya sebagai berikut

18. Terakhir Atur AndroidManifest.xml nya menjadi seperti berikut

Sekarang coba anda jalankan dengan menggunakan Emulator yang ada pada Android Studio atau menggunakan Pisical Drive android anda, tampilan dari program di atas akan tampak seperti video di bawah ini

Kalian bisa cek apakah data yang kalian masukan sudah tersimpan di database server atau belum dengan cara buka browser dan ketikan link http://android.unggasid.com/mhs/ di browser kalian. halaman web ini hanya dapat menampilkan data yang berhasil di simpan dalam database saja, dan tampilannya akan tampak seperti gambar di bawah ini

Baiklah kurang lebihnya seperti ini untuk pengenalan CRUD MySQL dengan PHP pada Android Studio!

Tinggalkan komentar

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Ayo mulai